Rafael Struick, penyerang Timnas Indonesia, menjadi pusat perhatian bursa transfer Liga 1 setelah resmi meninggalkan Brisbane Roar pada 27 Mei 2025.
Kepergiannya memicu spekulasi liar tentang klub barunya, dengan Persija Jakarta sempat menjadi kandidat terkuat.
Brisbane Roar telah mengonfirmasi kepergian Struick, mengucapkan terima kasih atas kontribusinya dan mendoakan kesuksesannya di masa depan.
Sebelum bergabung dengan Brisbane Roar pada September 2024, Struick bermain untuk ADO Den Haag di Belanda.
Perburuan Klub Liga 1 untuk Rafael Struick
Dengan status bebas transfer, nama Struick kini dikaitkan dengan beberapa klub besar Liga 1, termasuk Bali United dan Persib Bandung.
Rumor kepindahannya semakin santer beredar di media sosial, menambah intrik persaingan perebutan pemain berbakat ini.
Klaim Bergabungnya Struick ke Persib Bandung
Akun TikTok @bdgclub77 mengklaim Struick telah resmi bergabung dengan Persib Bandung.
Unggahan tersebut menampilkan kalimat “Wilujeng sumping Rafael Struick” (Selamat datang Rafael Struick) disertai pernyataan tegas: “Resmi: Rafael Struick ke Persib Bandung.”
Namun, belum ada konfirmasi resmi dari klub maupun pemain terkait klaim tersebut.
Situasi Terkini dan Prospek Pemain Diaspora di Liga 1
Persib Bandung baru saja mengumumkan perekrutan Saddil Ramdani dari Sabah FC dengan status bebas transfer.
Kehadiran Struick, jika benar bergabung, akan menambah daya saing Liga 1, terutama dengan semakin banyaknya pemain diaspora yang dilirik klub-klub Indonesia.
Nama-nama seperti Thom Haye, Justin Hubner, dan Jordi Amat juga sebelumnya dikaitkan dengan klub Liga 1, menunjukkan tren peningkatan minat terhadap pemain diaspora.
Kejelasan status Rafael Struick masih dinantikan, apakah ia akan benar-benar berseragam Persib Bandung atau klub lain, atau mungkin mengejutkan dengan pilihan yang tak terduga. Kehadiran pemain diaspora di Liga 1 jelas akan menambah daya tarik dan daya saing kompetisi.