Presiden Prabowo Subianto memimpin upacara peringatan Hari Bhayangkara ke-79 di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Selasa (1/7/2025). Beliau didampingi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam inspeksi pasukan yang melibatkan berbagai elemen masyarakat. Upacara ini menandai peringatan 79 tahun kelahiran Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dan sekaligus menjadi momen refleksi atas kinerja dan transformasi institusi kepolisian.
Upacara yang khidmat ini dihadiri oleh sejumlah pejabat penting negara dan ribuan anggota kepolisian serta perwakilan dari berbagai unsur masyarakat. Presiden Prabowo dan Kapolri Sigit melakukan inspeksi pasukan keliling Monas, menyapa dan menerima hormat dari para peserta upacara. Kegiatan ini berlangsung sekitar 10 menit sebelum mereka kembali ke tenda utama untuk melanjutkan rangkaian upacara.
Inspeksi Pasukan dan Upacara HUT ke-79 Bhayangkara
Presiden Prabowo Subianto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menaiki kendaraan inspeksi pasukan sekitar pukul 08.05 WIB. Mereka melewati barisan pasukan yang terdiri dari prajurit TNI, satuan pengamanan masyarakat (Satpam), kelompok buruh, dan petani.
Suasana penuh hormat terpancar saat inspeksi berlangsung. Salam hormat dan lambaian tangan diberikan oleh Presiden dan Kapolri kepada para personel yang bertugas.
Kolaborasi Polri dan Masyarakat: Tema “Polri untuk Masyarakat”
Tema HUT ke-79 Bhayangkara tahun ini adalah “Polri untuk Masyarakat”. Hal ini diwujudkan dengan keterlibatan aktif berbagai elemen masyarakat dalam upacara dan defile.
Keikutsertaan Satpam, Linmas, dan Potensi Masyarakat (Potmas) lainnya dalam upacara dan defile menjadi simbol nyata sinergi antara Polri dan masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban.
Partisipasi Aktif Masyarakat dalam Upacara
Para Satpam, Linmas, dan Potmas dari berbagai daerah turut serta berbaris dalam defile, berdampingan dengan pasukan Polri dan mitra keamanan lainnya. Hal ini menunjukkan komitmen bersama dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan.
Keterlibatan masyarakat ini merupakan bagian dari strategi membangun kedekatan institusional Polri yang kolaboratif dan partisipatif. Polri ingin menekankan bahwa menjaga keamanan bukan hanya tanggung jawab kepolisian, tetapi juga tanggung jawab bersama seluruh lapisan masyarakat.
Defile dan Atraksi Spektakuler di Monas
Selain upacara utama, puncak perayaan HUT ke-79 Bhayangkara juga dimeriahkan dengan defile yang melibatkan berbagai elemen masyarakat.
Kelompok buruh, organisasi kemasyarakatan (Banser, Kokam, Persis), mahasiswa, pemuda-pemudi Merah Putih, kelompok tani, Pokdar Kamtibmas, Aisyiyah, dan Fatayat NU turut berpartisipasi dalam defile. Mereka tampil dengan atribut dan seragam masing-masing, menunjukkan kedisiplinan dan semangat kebangsaan.
- Upacara menampilkan atraksi spektakuler, termasuk aksi udara dan demonstrasi darat yang menunjukkan profesionalisme dan kesiapan Polri dalam menjaga keamanan negara.
- Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka turut hadir dalam perayaan puncak HUT Bhayangkara di Monas.
Peringatan Hari Bhayangkara ke-79 tidak hanya menjadi ajang perayaan semata, tetapi juga momentum refleksi dan evaluasi bagi Polri untuk terus bertransformasi, meningkatkan kualitas pelayanan, dan memperkuat kemitraan dengan masyarakat. Keterlibatan berbagai elemen masyarakat dalam upacara dan defile menunjukkan komitmen bersama dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Indonesia. Semoga sinergi ini dapat terus diperkuat untuk menciptakan lingkungan yang aman dan damai bagi seluruh rakyat Indonesia.
