Pasar smartphone kelas menengah semakin kompetitif. Dua perangkat yang menarik perhatian adalah nubia Neo 3 GT dan POCO M7 Pro. Keduanya menawarkan spesifikasi mumpuni dengan harga terjangkau, namun dengan pendekatan yang berbeda. Nubia Neo 3 GT difokuskan untuk para gamer, sementara POCO M7 Pro menawarkan keseimbangan antara daya tahan baterai, kemampuan kamera, dan efisiensi.
Perbandingan ini akan membantu Anda menentukan smartphone mana yang paling sesuai dengan kebutuhan. Mari kita telusuri lebih dalam perbedaan dan keunggulan masing-masing ponsel, mulai dari desain hingga fitur unggulannya.
Desain: Elegan vs. Futuristik
Nubia Neo 3 GT memamerkan desain belakang futuristik dengan aksen LED RGB berbentuk mata elang dan modul kamera heksagonal bergaya cyberpunk. Desainnya sangat mencolok dan menonjolkan identitas gaming.
POCO M7 Pro, di sisi lain, tampil lebih kalem. Panel belakangnya hadir dengan dua warna yang menyerupai marmer hijau dan modul kamera persegi panjang. Kesan mewah tetap terpancar meskipun berada di segmen harga terjangkau.
Layar: Kecerahan Tinggi vs. Responsif
Nubia Neo 3 GT menggunakan layar AMOLED 6,8 inci dengan resolusi FHD+, refresh rate 120Hz, kecerahan puncak 1300 nits, dan touch sampling rate 1200Hz. Spesifikasi ini sangat ideal untuk gaming.
POCO M7 Pro juga memiliki layar AMOLED, berukuran 6,67 inci dengan resolusi FHD+ dan refresh rate 120Hz. Namun, keunggulannya terletak pada kecerahan puncak yang mencapai 2100 nits, menawarkan visibilitas lebih baik di luar ruangan. Layar ini juga dilindungi Corning Gorilla Glass 5.
Performa: Gaming vs. Multitasking
Nubia Neo 3 GT ditenagai chipset Unisoc T9100 (6nm) dengan clock speed 2,7 GHz. Skor AnTuTu-nya sekitar 800.000, menunjukkan performa gaming yang menjanjikan.
POCO M7 Pro menggunakan MediaTek Dimensity 7025 Ultra (6nm) dengan clock speed 2,5 GHz. Meskipun skor AnTuTu-nya lebih rendah, chipset ini menawarkan performa yang lebih seimbang untuk multitasking dan efisiensi daya yang lebih baik.
Kedua ponsel memiliki RAM 8/256GB. Nubia Neo 3 GT menjalankan Android 15, sementara POCO M7 Pro menggunakan Android 14 dengan jaminan dua kali major upgrade hingga Android 16.
Kamera: OIS vs. Resolusi Tinggi
Baik nubia Neo 3 GT maupun POCO M7 Pro memiliki kamera belakang ganda 50MP + 2MP. Nubia Neo 3 GT memiliki aperture f/1.8 dengan PDAF, HDR, dan perekaman video 1080p@30fps.
POCO M7 Pro unggul dengan sensor Sony IMX882, aperture f/1.5, serta fitur OIS dan EIS untuk stabilisasi gambar dan video yang lebih baik. Kamera depannya juga beresolusi lebih tinggi, 20MP dibandingkan 16MP pada Nubia Neo 3 GT.
Baterai: Kapasitas Besar vs. Pengisian Cepat
Nubia Neo 3 GT memiliki baterai 6000mAh dengan pengisian cepat 80W dan fitur bypass charging. POCO M7 Pro dibekali baterai 5000mAh dengan pengisian cepat 45W.
Nubia Neo 3 GT menawarkan kapasitas baterai yang lebih besar dan pengisian yang lebih cepat. Fitur bypass charging pada Nubia Neo 3 GT juga menjadi nilai tambah.
Fitur Unggulan: Gaming Focused
Sebagai ponsel gaming, nubia Neo 3 GT menawarkan fitur AI Game Space 3.0 untuk kustomisasi lampu RGB, pengaturan performa, dan optimasi hardware. Tombol Dual Gaming Shoulder Triggers juga meningkatkan kontrol dalam game FPS atau MOBA.
POCO M7 Pro tidak memiliki fitur gaming khusus seperti Nubia Neo 3 GT, melainkan fokus pada keseimbangan keseluruhan performanya.
Harga dan Kesimpulan
Kedua ponsel dijual dengan harga sekitar Rp2,9 jutaan. Namun, harga tersebut bisa bervariasi tergantung promo dan tempat pembelian. Nubia Neo 3 GT merupakan pilihan tepat bagi gamer yang menginginkan performa gaming maksimal dan fitur pendukungnya. POCO M7 Pro cocok bagi mereka yang menginginkan smartphone serbaguna dengan keseimbangan kemampuan kamera, daya tahan baterai, dan performa yang handal.
Pada akhirnya, pilihan terbaik bergantung pada prioritas masing-masing pengguna. Pertimbangkan kebutuhan dan penggunaan Anda sehari-hari untuk menentukan mana yang paling sesuai.
