Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dan politisi senior Effendi Simbolon sama-sama dipecat dari PDI Perjuangan. Pemecatan ini menimbulkan reaksi beragam, termasuk candaan dari Gibran sendiri. Pernyataan tersebut disampaikannya dalam sebuah acara di Jakarta.
Gibran hadir sebagai pembicara dalam Rapat Kerja Nasional Punguan Simbolon dohot Boruna Indonesia (PSBI). Acara tersebut berlangsung di Jakarta pada Senin, 7 Juli 2025.
Pemecatan sebagai Bukti Dukungan
Gibran menyampaikan bahwa pemecatan Effendi Simbolon merupakan bukti nyata dukungan sang politisi terhadap pasangan Prabowo-Gibran dalam Pilpres 2024. Hal ini disampaikan Gibran dengan nada bercanda namun tetap menghormati pengorbanan Effendi.
Ia menjelaskan dukungan Effendi kepada Prabowo-Gibran cukup besar hingga berujung pemecatan dari partai. Gibran menekankan pentingnya mendukung program pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
Nomor Surat Pemecatan yang “Berurutan”
Suasana menjadi lebih cair ketika Gibran berkelakar tentang nomor surat pemecatan dirinya dan Effendi Simbolon. Ia mengaku heran karena nomor surat pemecatan mereka berurutan.
Gibran mempertanyakan nomor surat pemecatan Effendi dan kemudian menanyakan nomor surat pemecatannya sendiri. Candaan ini disambut tawa hadirin, meredakan suasana serius sebelumnya.
Ajakan untuk Bersatu dan Mendukung Pemerintah
Meskipun perbedaan politik sempat terjadi, Gibran mengajak semua pihak untuk “move on” dan mendukung pemerintahan baru. Ia menekankan pentingnya persatuan untuk kemajuan Indonesia.
Tahapan pemilu dan pilpres telah selesai. Kini saatnya semua elemen bangsa bersatu demi pembangunan nasional yang inklusif. Gibran juga mengajak keluarga besar Simbolon untuk mendukung visi dan misi Presiden Prabowo Subianto.
Gibran secara khusus mengajak keluarga besar Simbolon untuk mendukung program-program Presiden Prabowo Subianto. Dukungan ini dinilai penting untuk mewujudkan pembangunan nasional yang merata.
Dukungan Terhadap Visi-Misi Presiden
Gibran menekankan pentingnya semua pihak untuk mendukung visi dan misi Presiden Prabowo Subianto. Hal ini dianggap penting untuk keberhasilan pembangunan nasional ke depan.
Dukungan tersebut diharapkan dapat menciptakan kesatuan dan menghindari gesekan internal, khususnya di kalangan keluarga besar Simbolon. Gibran berharap semua pihak dapat bersatu untuk Indonesia.
Pentingnya Persatuan Bangsa
Gibran mengajak seluruh elemen bangsa untuk bersatu padu. Hal ini dinilai sangat penting untuk menghadapi tantangan pembangunan nasional ke depan.
Persatuan dan kesatuan menjadi kunci keberhasilan pembangunan. Dengan bersatu, Indonesia dapat mewujudkan cita-cita kemajuan dan kesejahteraan bagi seluruh rakyatnya.
Kesimpulan: Dari Candaan Hingga Seruan Persatuan
Pernyataan Gibran yang menyelipkan candaan di tengah pembahasan serius tentang pemecatannya dan Effendi Simbolon dari PDI Perjuangan, sekaligus menunjukkan suasana yang lebih rileks. Namun di balik candaannya, terdapat pesan penting tentang pentingnya persatuan dan dukungan terhadap pemerintahan baru untuk kemajuan Indonesia. Pernyataan ini menunjukkan sebuah pergeseran fokus dari perbedaan politik menuju pada kerjasama demi kepentingan bangsa. Hal ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi tokoh-tokoh lain untuk mengedepankan kepentingan nasional di atas kepentingan politik sesaat.