Bitcoin & Ethereum Melonjak Tajam! Harga Kripto 7 Mei 2025

Pasar kripto menunjukkan dinamika yang menarik pada Rabu, 7 Mei 2025. Bitcoin (BTC), mata uang kripto terbesar berdasarkan kapitalisasi pasar, mencatatkan kenaikan. Pergerakan beragam juga terlihat pada sejumlah kripto terkemuka lainnya. Mari kita telusuri lebih dalam pergerakan harga dan beberapa prediksi menarik seputar Bitcoin.
Harga Kripto Terkini: Bitcoin Menguat, Ethereum Stabil
Bitcoin (BTC) mengalami penguatan sebesar 2,28% dalam 24 jam terakhir dan 1,07% dalam sepekan, mencapai harga Rp 1.591.598.063,29 per koin. Ethereum (ETH) menunjukkan pergerakan yang lebih moderat, naik tipis 0,07% dalam 24 jam, namun masih mengalami penurunan 0,55% secara mingguan, diperdagangkan pada level Rp 29.886.358,97.
Tether (USDT) mencatatkan kenaikan 0,12% dalam 24 jam, namun turun 1,12% dalam sepekan, dengan harga Rp 16.447,39. XRP mengalami kenaikan 1,13% dalam sehari, tetapi masih turun 5,37% secara mingguan, diperdagangkan pada harga Rp 35.427,16. Binance Coin (BNB) naik 0,51% dalam 24 jam, tetapi turun 1,51% dalam sepekan, dengan harga Rp 9.907.308,41.
Solana (SOL) menunjukkan kenaikan 0,19% dalam 24 jam, namun masih mengalami penurunan 1,29% mingguan, dengan harga Rp 2.414.959,47. USD Coin (USDC) naik 0,09% dalam sehari, tetapi turun 1,63% secara mingguan, diperdagangkan pada harga Rp 16.443,84. Dogecoin (DOGE) naik tipis 0,98% dalam 24 jam, tetapi turun 3,12% dalam sepekan, dengan harga Rp 2.830,57.
Cardano (ADA) menunjukan kenaikan signifikan 2,49% dalam 24 jam, namun masih mengalami penurunan 4,09% dalam sepekan, diperdagangkan pada harga Rp 11.159,47. TRON (TRX) mengalami penurunan 0,90% dalam 24 jam dan 0,89% dalam sepekan, dengan harga Rp 4.041,82. Kapitalisasi pasar kripto secara keseluruhan meningkat 1,46% dalam 24 jam terakhir, mencapai Rp49.15P.
Prediksi Harga Bitcoin: Optimisme di Tengah Guncangan Global
Optimisme terhadap Bitcoin terlihat dari beberapa tokoh terkemuka di industri kripto. Changpeng Zhao dari Binance, misalnya, memperkirakan Bitcoin akan mencapai USD 1 juta (sekitar Rp16,7 miliar) di masa depan, meski tanpa menyebutkan waktu spesifiknya.
Zhao yakin adopsi Bitcoin oleh sejumlah negara akan mendorong pertumbuhannya. Ia memperkirakan bahwa pemerintah dunia akan mulai mengakumulasi Bitcoin sebagai aset cadangan.
Perkiraan tersebut muncul di tengah guncangan pasar keuangan global akibat kebijakan tarif impor baru Amerika Serikat. Bitcoin sempat mengalami penurunan signifikan setelah pengumuman kebijakan tersebut, tetapi kemudian pulih setelah Presiden AS menghentikan sebagian besar tarif tersebut.
Pandangan Pakar: Bitcoin di Tengah Pelemahan Dolar AS
Robert Kiyosaki, penulis buku “Rich Dad Poor Dad”, memperkirakan harga Bitcoin akan mencapai USD 180.000 hingga USD 200.000 (sekitar Rp3 miliar hingga Rp3,3 miliar) pada akhir tahun 2025. Kiyosaki melihat Bitcoin sebagai aset yang akan menguat seiring dengan melemahnya dolar AS.
Prediksi serupa juga disampaikan oleh Matt Hougan, Kepala Investasi Bitwise. Hougan memperkirakan Bitcoin akan mencapai USD 200.000 pada akhir 2025. Ia juga yakin pelemahan dolar AS akan menjadi katalis positif bagi kenaikan harga Bitcoin.
Kedua pakar ini sepakat bahwa pelemahan dolar AS, yang menurut mereka tidak dapat dihindari, akan menguntungkan Bitcoin. Mereka melihat kebijakan-kebijakan ekonomi tertentu sebagai faktor pendorong pelemahan dolar dan kenaikan harga Bitcoin.
*Disclaimer:* Setiap keputusan investasi sepenuhnya berada di tangan pembaca. Lakukan riset dan analisis yang menyeluruh sebelum melakukan transaksi kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul dari keputusan investasi Anda. Informasi di atas hanya bertujuan edukasi dan bukan sebagai rekomendasi investasi.