Site icon Metro Kompas

8 Manfaat Ajaib Teh Rosella: Kesehatan & Rasa Istimewa

8 Manfaat Ajaib Teh Rosella: Kesehatan & Rasa Istimewa

Sumber: Hellosehat.com

Minuman teh herbal semakin populer karena khasiatnya bagi kesehatan. Salah satu yang menarik perhatian adalah teh rosella, minuman menyegarkan dengan cita rasa asam yang unik. Selain nikmat dinikmati hangat maupun dingin, teh rosella juga menyimpan segudang manfaat kesehatan yang sayang untuk dilewatkan. Mari kita telusuri lebih dalam mengenai kandungan, manfaat, dan cara pembuatan teh rosella.

Kandungan Teh Rosella: Sumber Antioksidan Kaya Manfaat

Teh rosella terbuat dari kelopak bunga *Hibiscus sabdariffa*, tanaman tropis yang berasal dari Afrika. Rasa asamnya yang khas membuatnya dikenal juga sebagai *sour tea*.

Bunga rosella kaya akan senyawa antioksidan. Hal ini dibuktikan oleh penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal *Horticulturae*.

Beberapa senyawa antioksidan penting dalam bunga rosella antara lain asam fenolik, flavonoid, antosianin, quercetin, myricetin, dan kaempferol. Senyawa-senyawa ini berperan penting dalam berbagai manfaat kesehatan teh rosella.

Manfaat Teh Rosella untuk Kesehatan: Lebih dari Sekedar Minuman Segar

Teh rosella menawarkan beragam manfaat kesehatan yang telah diteliti secara ilmiah. Berikut beberapa di antaranya:

1. Menurunkan Tekanan Darah

Tekanan darah tinggi merupakan faktor risiko utama penyakit jantung dan stroke. Studi dalam *Journal of Herbal Medicine* menunjukkan bahwa teh rosella berpotensi menurunkan tekanan darah, baik sistolik maupun diastolik.

Hal ini berkat kandungan antioksidan tinggi dalam rosella yang membantu mengatur tekanan darah. Minum teh rosella secara rutin bisa menjadi pilihan alami untuk membantu mengelola tekanan darah tinggi.

2. Menurunkan Kadar Kolesterol

Tingginya kadar kolesterol jahat (LDL) dan trigliserida meningkatkan risiko penyakit jantung. Penelitian dalam *American Journal of Plant Science* menunjukkan bahwa ekstrak bunga rosella efektif menurunkan kadar kolesterol LDL dan trigliserida.

Antosianin, senyawa yang memberikan warna merah pada rosella, berperan penting dalam menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Konsumsi teh rosella dapat menjadi bagian dari gaya hidup sehat untuk menjaga kesehatan jantung.

3. Membantu Melawan Infeksi Bakteri

Teh rosella memiliki sifat antibakteri. Penelitian *Plos One* menunjukkan ekstrak rosella menghambat pertumbuhan *Escherichia coli*, bakteri penyebab diare.

Studi lain dalam *Journal of Medicine and Life* menunjukkan potensi rosella melawan bakteri lain seperti *Streptococcus mutans*, *Staphylococcus aureus*, dan *Enterococcus faecalis*. Meskipun demikian, penelitian lebih lanjut pada manusia masih diperlukan untuk memastikan efektivitasnya.

4. Mengontrol Kadar Gula Darah

Studi dalam *Human Nutrition and Metabolism* menunjukkan bahwa ekstrak rosella dapat membantu mengontrol kadar gula darah, baik dalam dosis rendah maupun tinggi.

Rosella menghambat enzim α-glukosidase, enzim yang berperan dalam memecah karbohidrat menjadi gula. Dengan demikian, teh rosella berpotensi membantu mengelola kadar gula darah, terutama setelah makan.

5. Membantu Menurunkan Berat Badan

Penelitian dalam *Evidence-Based Complementary and Alternative Medicine* menunjukkan bahwa konsumsi teh rosella selama 21 hari pada wanita lansia dengan sindrom metabolik membantu menurunkan berat badan.

Selain penurunan berat badan, penelitian tersebut juga mencatat penurunan tekanan darah, gula darah, dan kadar lemak darah. Namun, perlu penelitian lebih lanjut untuk mengkonfirmasi manfaat ini secara menyeluruh.

6. Melawan Radikal Bebas

Rosella kaya akan antioksidan seperti flavonoid dan antosianin, yang membantu melawan radikal bebas. Radikal bebas dapat merusak sel dan jaringan tubuh, meningkatkan risiko penyakit kronis.

Dengan kemampuannya menangkal radikal bebas, teh rosella berkontribusi pada kesehatan sel dan jaringan tubuh, mengurangi risiko penyakit seperti kanker, radang sendi, dan Alzheimer.

7. Berpotensi Mengurangi Risiko Kanker

Penelitian dalam *Pharmacognosy Journal* menunjukkan bahwa ekstrak rosella memiliki sifat sitotoksik, mampu membunuh sel kanker paru-paru.

Ini menunjukkan potensi teh rosella dalam membantu mengurangi risiko kanker, meskipun penelitian lebih lanjut masih dibutuhkan untuk memastikan efektivitasnya dan jenis kanker lainnya.

8. Mengurangi Gejala Depresi

Antosianin dalam rosella berpotensi mengurangi gejala depresi. Antosianin mengurangi peradangan di otak dan melawan radikal bebas.

Selain itu, antosianin menghambat enzim monoamin oksidase, yang dapat meningkatkan kadar neurotransmiter seperti serotonin, dopamin, dan noradrenalin yang berperan dalam pengaturan suasana hati.

Cara Membuat Teh Rosella: Sederhana dan Mudah

Teh rosella dapat diperoleh dalam bentuk bubuk kering atau kantung teh siap seduh. Anda juga dapat membuatnya sendiri dari bunga rosella segar.

Berikut langkah-langkah membuat teh rosella dari bunga segar:

Teh rosella menawarkan berbagai manfaat kesehatan, namun konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsinya, terutama jika Anda sedang mengonsumsi obat-obatan tertentu. Penggunaan teh rosella sebagai bagian dari gaya hidup sehat dan seimbang akan memberikan manfaat optimal bagi kesehatan Anda.

Exit mobile version